Semua Karenamu

Baca Juga :
    Judul Cerpen Semua Karenamu

    Romeo adalah seorang pelajar SMA yang populer karena kenakalannya di sekolah. Meskipun begitu para gadis tak berhenti mengagumi ketampanannya. Kecuali gadis bernama Laila. Dia sangat cuek pada Romeo. Hal itu membuat Romeo penasaran.

    Pertemuannya dengan Azila dimulai pada saat Romeo tak sengaja menabraknya. Lelaki itu tampak terpesona dengan kecantikannya.
    “Sorry, gue gak sengaja” kata Romeo sembari terus memandangnya. Gadis itu sama sekali tak membalas ucapan Romeo. Ia lalu pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun.
    “Hey nama lo siapa?” tanya Romeo pada gadis itu. Batinnya terus bertanya siapa gadis itu.
    “Azila!!” teriak seseorang memanggil gadis itu. Romeo mendengar namanya.
    “Oh Azila namanya… aku harus mendapatkannya” ucapnya optimis.

    Jam istirahat tiba Romeo berjalan menuju kantin. Seperti biasa temannya mengikutinya di belakang.
    “Romeo tuh”
    “Ganteng banget sih”
    “Aduh romeo aku terpesona”
    Begitulah suara yang didengarnya. Langkah Romeo terhenti saat dilihatnya Azila sedang mengobrol berdua dengan seorang lelaki. Rahangnya mengeras seolah dia sangat marah melihat pemandangan itu.
    “Kau hanya boleh berbicara berdua denganku Azila” katanya pelan, lalu menghampiri Azila yang sedang menikmati obrolannya.
    “Azila! kemana saja kau sayang? pacarmu ini sudah lelah mencarimu” kata Romeo sembari menarik tangan Azila. Para gadis melihatnya dengan tatapan iri. Romeo membawa Azila menuju kantin.
    “Duduklah di sebelahku” kata Romeo lembut.
    “Aku tidak mau” Azila membalasnya dengan ketus.
    “Kumohon” Romeo tampak mengkhawatirkan. Akhirnya Azila terpaksa menurutinya.
    “Hei! apa yang kau lakukan tadi? berduaan dengan lelaki lain di depanku, aku ini sangat cemburu”
    “Memangnya apa urusanmu?” balas Azila cuek.
    “Kau kekasihku mulai sekarang!”
    “Apa hakmu mengatakan itu”
    “Aku mencintaimu Azila jangan pernah menolakku”
    “Dengar ya, kau in…” baru saja gadis itu akan memakinya, Romeo dengan sigap membungkam mulutnya dengan tangannya.
    “Diam Azilaku! mengertilah kesedihanku saat kau berdua dengan lelaki lain” Mendengar itu Azila tak tega, Romeo terlihat kecewa. Wajahnya seperti menyiratkan kesedihan. Akhirnya Azila memutuskan untuk memberi sedikit celah di hatinya, agar Romeo bisa mengisi kekosongan itu.
    “Baiklah, jika kau mencintaiku berubahlah untukku” kata Azila membuat Romeo heran dengan apa yang didengarnya.
    “Merubah apa?”
    “Jangan pernah menjadi murid yang nakal lagi! Maka aku akan menerima cintamu”
    “Tapi bukankah cinta itu adalah dia yang menerima semua kekurangan?”
    “Kalau kekurangan itu bisa berubah menjadi lebih baik kenapa enggak?” gadis itu meyakinkannya.
    “Baik aku akan berubah, bersiaplah menerima cintaku” kata Romeo.

    Beberapa hari kemudian, Romeo benar-benar berubah. Dia tidak pernah membuat onar lagi. Azila membawa hal positif di kehidupannya. Romeo merasa hidupnya jauh lebih berarti.
    “Terimakasih telah merubahku menjadi lebih baik” kata Romeo pada Azila.
    “Aku tidak merubahmu tapi kamulah yang punya kemauan dan tekad yang kuat untuk itu”
    “Aku mencintaimu” kata Romeo lalu mengecup pipi kanan Azila sekilas. Sebelum Azila mengamuk, segera ia pergi dari hadapannya.
    “Romeo!!!” Azila berteriak karena marah.
    “Maafkan aku Azila sayang” balas Romeo dari kejauhan.
    “Aku tidak akan pernah melepasmu” Batin Romeo. Sepertinya lelaki ini sungguh sangat mencintai kekasihnya itu.

    Cerpen Karangan: Linda Yunikasari
    Facebook: Linda (Linda y sari)

    Artikel Terkait

    Semua Karenamu
    4/ 5
    Oleh

    Berlangganan

    Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email