Dari Culun ke Ganteng

Baca Juga :
    Judul Cerpen Dari Culun ke Ganteng

    Hendry namanya. Anak kedua dari 2 bersaudara. Kakaknya Herlina atau disapa Herli. Hendry kelas 4-1 SDIT Cahaya Islami. Ia Hendry anak yang selalu juara 1 setiap kelas dan semester. Hendry memang multitalenta. Ia anaknya culun/cupu. Bagaimana tak, memakai kawat gigi, kacamata super teebaaal sekali. Tetapi tak membuat dia dijauhi teman maupun guru. Tapi, ya ada tapi, ada anak yang suka mengejek Hendry bahwa ia cupu. Ia Mr. Handsome, Josh, teman sekelas Hendry. Bagaimana tak mendapat gelar Mr. Handsome? ia disukai semua cewek di sekolah itu, tapi Josh orangnya sombong. Hendry mempunyai 5 sahabat, yaitu ada Summer (baca: samer) yang centil tapi dikenal dengan anak orang kaya yang dermawan, Gadisy yang sedikit tomboy namun jago dalam segala bidang yang berbahasa Inggris, Navita yang suka memecahkan misteri (memang cita-citanya detektif) namun selalu juara 2, Ivon (baca: Ayfon) yang sering menjahili temannya namun pintar dalam hal teka-teki, dan Toby yang pintar membuat alat namun agak pendiam. Mereka mau bersahabat dengan Hendry dikarenakan 2 faktor, pertama orangtua mereka bersahabat, kedua mereka menyukai Hendry karena ia orangnya sangat multitalent kecuali cupu.

    Pada suatu hari, kebetulan ini hari sabtu. Pagi hari, pukul 5:30 WIB…
    Usai sarapan, Hendry pamit pada Mami dan Papinya untuk berangkat ke sekolah. Sama juga dengan Herli yang masih kelas 1 SMPIT. Mereka diantar oleh sopir pribadi keluarga Irwansyah, pak Yo. Memang keluarga Hendry bermarga Irwansyah. Pertama, ia ke sekolahan Hendry. Tak lama, sampai di SDIT Hendry. Hendry pamit ke pak Yo dan Herli. Ia turun dari mobil. Ternyata Summer, Navita, Ivon, Gadisy dan Toby di gerbang. “Hai! maaf lama,” sapa Hendry. “Enggak lama, kok Ndry!” sahut Summer dengan gaya centilnya. Mereka masuk kelas. Tiba-tiba, Josh bersama 2 dayang ceweknya, Terissa dan Syntia menghampiri rombongan Hendry. “Hoy! Mr. cupu! gue tantang loe ikut kontes fashion show Cewek dan Cowok! Kita taruhan saja, kalau loe menang, gue beri gelar gue ke Loe! kalau gue menang, loe and friend loe harus tunduk ke gue dan dayang gue!” jelas Josh. “Terima nggak loe Mr. cupu!?” tantang balik Terissa dan Syntia. “Ok!! deal,” ujar mantap Hendry. “Tapi di mana? jam berapa?” tanya Navita sinis ke Josh. “Di mall Happy Shopping, jam sembilan pagi!” jawab Josh lalu berjalan menghindari Hendry.

    “Yakin kamu, Ndry ikutan begitu?!” ucap Ivon penuh tanya. “Iya Ndry! yakin kamu?” timpal Gadisy. “Aku nggak yakin,” ujar Hendry. “Tak apa! ini kita semua yang urus! nanti kita nginap ke rumahmu, ya… Kan, orangtua kita keluar kota 3 hari!” celetuk Summer. Memang orangtua mereka kerja di tempat sama.

    Setelah mengambil keperluan di rumah, mereka menuju rumah Hendry. Rumahnya kosong karena Herli menginap di rumah temannya untuk pajamas party. Mereka pun ke Mall Happy Shopping untuk membeli baju dan lain lain. Ia mempersiapkan dengan matang. Summer yang jago dalam hal Fashion merencanakan semuanya. Hari makin larut. Mereka putuskan untuk tidur.

    Kring… Kring… Kring… Jam weker Hendry berbunyi saat Azan subuh. Mereka bangun, merapikan kasur, wudhu, dan sholat. Mereka mandi secara giliran. “Wah, kamu malah ganteng dari Josh!” puji Ivon. “Iya, kamu malah sangat ganteng!!” puji tulus Navita. “Tapi, kacamatanya, gimana?” keluh Hendry. “Kami pakaikan cont lens coklat!” jawab Summer. Lalu memakaikannya di mata Hendry. “Ya Allah!! kamu lebih dari cakep!” puji Navita lagi. “Ini berkat Summer. Thanks Mer!” Ucap Hendry. “Your, Welcome,” jawab Summer. Summer juga berdandan dan mengenakan gaun lengan panjang dan jilbab cantik sekali plus olesan make up natural di wajahnya. Katanya, Summer mau ikutan. Teman lainnya hanya menyemangati mereka.

    Sudah pukul setengah sembilan. Mereka diantar oleh pak Yo. Sampailah mereka. Mereka menuju ruangnya. Summer dam Hendry memdaftar dulu. “Nama saya Muhammad Hendry Putra Irwansyah. Kelas 4-1 SDIT cahaya Islami. Umur sepuluh tahun,” kata Hendry pada mbak Neny, selaku mendaftar calon-calon fashion show. “Saya Putry Summer Gracecie Hista, kelas 4-1 SDIT cahaya Islami. Umur sepuluh tahun,” kata Summer. Mereka duduk di kursi peserta Fashion show. Yang pertama perempuan dulu. Summer menampilkan gayanya yang khas, yaitu centilnya. Ia terbiasa ikut lomba tersebut dan memakai High heels. Lalu yang cowok. Hendry menampilkan gayanya yang cool. Memang ia diajari Summer.

    Tak terasa, tiga puluh menit lagi pengumuman pemenang. Rombongan Hendry makan di Kenthuki Chikens Delicius yang tak jauh dari tempat lomba Fashion show. “Gaya kalian tadi sungguh bagus,” celetuk Ivon seraya menyuapkan nasi dengan ayam goreng kemulutnya. “Bener kata Ivon, Ndry, Mer!” timpal Gadisy. “Memang!” seru Navita. “Memang kenapa, Nav?” tanya Summer dan Hendry kompak. “Memang Summer miss Fashion show!” jawab Navita. “Bener itu Navit!” timpal Gadisy seraya meminum susu dinginnya.

    Usai makan, mereka bayar dan menuju ruang lomba. “Ok! terima kasih telah masih menunggu disini!Ok pengumuman juara lomba dari 1-3 yang cewek dulu, ya… Juara 3 diraih oleh Erlinda Zalzabilla atau Erli kelas 3-3 Sd Permai III… Juara 2 diraih oleh, Indah Savitria Agustina atau Indah kelas 5A Sd Berlian bangsa… Dan, juara satu diraih oleh… PUTRY SUMMER GRACECIE HISTA ATAU SUMMER KELAS 4-1 SDIT CAHAYA ISLAMI!!!” seru Mcnya. Summer senang sekali. Ia maju dan diberi hadiah berupa uang 5 juta, alat tulis gambar Frozen, penghargaan, piala, dan mahkota yang diletakkan di kepala Summer yang tertutupi jilbab.

    “Sekarang yang cowok. Juara 3 diraih oleh Naufaldy Agus atau Faldy kelas 6-7 SDIT Permata Islami… Juara 2 diarih oleh, Ahmad Abdullah atau Ahmad kelas 6 Sd Pita Nusa… Dan, juara 1 diraih oleh, Joshuanto Bagustian atau Josh kelas 4-1 SDIT Cahaya Islami!!!” seru Mc. Sebelum Josh maju dengan sombong di depan Hendry, “Maaf, saya keliru! Juara 1 diraih oleh Muhammad Hendry Putra Irwansyah atau Hendry kelas 4-1 Cahaya Islamia!!” ralat Mc. “Maju, Ndry!!! Maju Ndry!!” seru temannya. Hendry maju dan diberi hadiah sama dengan Summer cuma alat tulisnya gambar Spider man.

    Sejak saat mengikuti lomba tersebut, Hendry mendapat gelar Mr. Handsome and Smart dan Summer Miss. Fashion Show. Siapa yang menjadi Mr. cupu sekarang, tentunya JOSH!!! Hahaha… Kesian, Josh. Nah, pelajarannya, jangan pernah mengejek dia dari penampilannya walau cupu. Bisa saja ia setelah didandan terlihat lebih cantik atau ganteng. Dan, kalian juga harus berteman dengan orang cupu. Siapa tahu dia pintar, tinggal nyontek aja.. Haha… Nah, bagi yang cupu, jangan pernah marah yang ngejek kalian cupu. Kan, setiap manusia mempunyai kekurangan dan kelebihan. Sebaik-baiknya orang pasti mempunyai kejelekan. Dan sejelek-jeleknya orang pasti mempunyai kebaikan. So, contohlah teman Hendry, ya…

    Cerpen Karangan: Alyaniza Nur Adelawina
    Facebook: Alya Aniza

    Artikel Terkait

    Dari Culun ke Ganteng
    4/ 5
    Oleh

    Berlangganan

    Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email