Judul Cerpen Hiding Surprise
Bel pulang sekolah pun tiba, anak anak mulai ke luar kelas begitupun denganku. Karena rumahku tidak terlalu jauh dari sekolah, aku pulang dengan berjalan kaki.
Di perjalanan aku merasa lelah karena cuaca hari ini yang sangat panas. Aku sampai tidak bisa menahan dahaga, bekal air minumku habis, di pinggiran tidak ada yang menjual berbagai minuman
“aduhhh haus banget nih gak ada yang jual minum lagi, pasrah aja deh”. Lalu aku melanjutkan perjalanan dan seketika sampai di rumah aku mengetuk pintu sambil memanggil “mah, pah, de kakak pulang”. Sudah sekian kali aku memanggil berulang kali tapi tidak ada jawaban.
Aku mencoba membuka pintu dan ternyata pintunya tidak dikunci “alhamdulilah”. Langsung menuju ke dapur dan mengambil segelas air.
Merasa bosan aku menonton TV dan yang tambah bosannya lagi stasiun TV semua nya pada gak asik, dan aku berpikir untuk pergi ke luar “oh iya aku kan punya uang lebih yang dikasih papa kemarin, ke mall ah”.
Ketika membuka pintu ternyata di luar sedang hujan lebat jadi rencanaku untuk pergi ke luar tidak jadi.
Kesepian di rumah yang membuatku berpikiran yang buruk tentang keluargaku, aku tanpa sadar mengucapkan “mereka kok ngilang gitu aja mereka gak bilang mau ke mana, apa aku gak penting lagi buat mereka”. Aku terdiam dan menangis.
Sekitar jam 11.00 malam aku belum kunjung tidur, aku masih menunggu kedatangan keluargaku, tiba tiba aku mendengar ketukan pintu, aku pun menghampiri dan membuka pintu ternyata tidak ada siapa siapa. Bulu pundakku mulai berdiri dan aku mulai merasa gelisah “pada kemana sih mereka aku takut mana udah malem lagi”
Aku tidak menyadari mereka, padahal mereka ada di belakangku. Mereka mengucapkan “HAPPY BIRTHDAY KAKAK!!!”, ternyata dari tadi siang mereka ngerjain aku. OH MY GOD kenapa aku sampai gak sadar kalau sekarang hari ulang tahunku?
Cerpen Karangan: Audina Putri Rezqia
Facebook: AudinaPutri
Bel pulang sekolah pun tiba, anak anak mulai ke luar kelas begitupun denganku. Karena rumahku tidak terlalu jauh dari sekolah, aku pulang dengan berjalan kaki.
Di perjalanan aku merasa lelah karena cuaca hari ini yang sangat panas. Aku sampai tidak bisa menahan dahaga, bekal air minumku habis, di pinggiran tidak ada yang menjual berbagai minuman
“aduhhh haus banget nih gak ada yang jual minum lagi, pasrah aja deh”. Lalu aku melanjutkan perjalanan dan seketika sampai di rumah aku mengetuk pintu sambil memanggil “mah, pah, de kakak pulang”. Sudah sekian kali aku memanggil berulang kali tapi tidak ada jawaban.
Aku mencoba membuka pintu dan ternyata pintunya tidak dikunci “alhamdulilah”. Langsung menuju ke dapur dan mengambil segelas air.
Merasa bosan aku menonton TV dan yang tambah bosannya lagi stasiun TV semua nya pada gak asik, dan aku berpikir untuk pergi ke luar “oh iya aku kan punya uang lebih yang dikasih papa kemarin, ke mall ah”.
Ketika membuka pintu ternyata di luar sedang hujan lebat jadi rencanaku untuk pergi ke luar tidak jadi.
Kesepian di rumah yang membuatku berpikiran yang buruk tentang keluargaku, aku tanpa sadar mengucapkan “mereka kok ngilang gitu aja mereka gak bilang mau ke mana, apa aku gak penting lagi buat mereka”. Aku terdiam dan menangis.
Sekitar jam 11.00 malam aku belum kunjung tidur, aku masih menunggu kedatangan keluargaku, tiba tiba aku mendengar ketukan pintu, aku pun menghampiri dan membuka pintu ternyata tidak ada siapa siapa. Bulu pundakku mulai berdiri dan aku mulai merasa gelisah “pada kemana sih mereka aku takut mana udah malem lagi”
Aku tidak menyadari mereka, padahal mereka ada di belakangku. Mereka mengucapkan “HAPPY BIRTHDAY KAKAK!!!”, ternyata dari tadi siang mereka ngerjain aku. OH MY GOD kenapa aku sampai gak sadar kalau sekarang hari ulang tahunku?
Cerpen Karangan: Audina Putri Rezqia
Facebook: AudinaPutri
Hiding Surprise
4/
5
Oleh
Unknown